Bleach adalah serial aksi shonen klasik yang dibintangi oleh Ichigo Kurosaki dan teman-temannya, dan mereka telah melalui banyak hal bersama-sama.
Setiap arc cerita mengadu Ichigo, Orihime Inoue, Uryu Ishida dan Chad melawan musuh yang lebih kuat dan lebih kuat, dan hanya ikatan persahabatan dan kepercayaan mereka yang bisa membuat mereka bertahan sampai akhir. Ini terutama berlaku untuk Orihime.
Baca juga: Panduan Nonton Bleach dan Urutan Cerita
Orihime memiliki masa kecil yang sulit, ditinggalkan oleh orang tuanya dan hanya memiliki kakak laki-lakinya Sora untuk menjaganya. Tapi di Bleach, dia siap untuk membuat sesuatu dari dirinya sendiri dan menyadari bahwa temannya Ichigo, khususnya, adalah spesial baginya.
1. Saat Orihime Mengusulkan Perlombaan Cinta yang Melibatkan Ichigo
Adegan ini awalnya terasa seperti lelucon dari musim pertama Bleach, tapi mungkin menyimpan makna lebih dalam.
Orihime kesepian, kehilangan orang tua dan saudara laki-lakinya, jadi dia sangat menghargai teman-teman dan teman sekelasnya dan memanfaatkan apa yang masih dia miliki. Dia tidak suka ide menyimpan Ichigo sendirian.
Sebaliknya, ketika Orihime mendengar desas-desus bahwa Rukia Kuchiki mungkin naksir Ichigo, dia mengusulkan agar dia, Rukia, Tatsuki dan bahkan Chizuru harus berlomba satu sama lain untuk melihat siapa yang bisa memenangkan hatinya terlebih dahulu.
Sepertinya Orihime tidak hanya mengatakan ini karena keadilan, tetapi juga karena memenangkan perlombaan romantis itu akan membuktikan kepada teman-temannya dan dirinya sendiri bahwa cintanya paling kuat dan bisa mengatasi semua rintangan.
Orihime mencintai Ichigo, tapi tidak dengan cara yang egois.
2. Ketika Orihime Merasa Cemburu Dengan Hubungan Ichigo dengan Rukia
Perasaan kuat Orihime terhadap Ichigo memberinya keberanian dan kekuatan, tetapi mereka juga membuka dirinya untuk terluka atau merasa cemburu.
Tidak lama setelah arc Soul Society, saat Rukia bertarung bersama Ichigo melawan Hollow dan Arrancar, Orihime takut dia menggantikannya di hatinya dengan Rukia.
Dia curhat kepada Rangiku Matsumoto, yang meyakinkan teman barunya bahwa Ichigo membutuhkan Rukia dan Orihime dalam hidupnya untuk menopangnya sebagai pahlawan. Tidak mungkin Ichigo akan menggantikan Orihime seperti itu.
Orihime merasa jauh lebih baik setelah mendengar kata-kata Rangiku, dan tidak pernah meragukan hubungannya dengan Ichigo lagi.
3. Saat Orihime Mengucapkan Selamat Tinggal Pada Ichigo di Kamarnya
Adegan ini terjadi di Bleach ketika Espada bertarung dengan teman Ichigo dan Soul Reaper di Kota Karakura.
Di tempat lain, Ulquiorra Schiffer memojokkan Orihime dan menetapkan persyaratan untuk penculikannya, lalu mengizinkannya untuk mengucapkan selamat tinggal kepada seorang teman sebelum berangkat ke Hueco Mundo.
Orihime memilih Ichigo dan memberanikan diri untuk mengatakan beberapa patah kata kepada sang jagoan yang tertidur di kamarnya malam itu.
Dia mengakui semua hal yang ingin dia lakukan dalam hidupnya, lalu berkata bahwa apapun yang dia lakukan, dia akan selalu jatuh cinta pada orang yang sama: Ichigo.
Orihime bahkan mencoba menciumnya, tetapi tidak bisa melakukannya. Jadi dia meninggalkan ruangan setelah menyembuhkan pergelangan tangan Ichigo, dan hanya itu.
4. Ketika Orihime Tahu Ichigo Akan Menyelamatkannya Di Hueco Mundo
Orihime berani mengikuti Ulquiorra ke Hueco Mundo dan terus ke Las Noches, di mana dia menjadi tawanan Sosuke Aizen.
Terlepas dari situasinya yang mengerikan, Orihime memiliki keyakinan total dalam kesetiaan teman-temannya kepadanya, dan yang terpenting adalah sahabatnya Ichigo akan datang jauh-jauh ke sana dan menyelamatkannya.
Ulquiorra meragukannya, tapi bahkan kata-kata dinginnya tidak bisa menggoyahkan keyakinan mutlak Orihime pada teman-temannya.
Dia memiliki ikatan khusus dengan mereka, hati bersama yang akan selalu menyatukan mereka kembali.
Mengingat peristiwa lain, seperti adegan kamar tidur, jelas bahwa hati yang sama ini paling kuat antara Orihime dan Ichigo pada khususnya.
5. Ketika Orihime Benci Melihat Ichigo Terluka Saat Melawan Grimmjow
Selama arc cerita Hueco Mundo, Orihime berakhir di kelompok Grimmjow. Untuk menghormati, Grimmjow menuntut Orihime menyembuhkan Ichigo sebelum pertarungan terakhir bisa dimulai.
Ichigo meyakinkan Orihime bahwa dia akan menang, tapi kemudian dia berjuang melawan bentuk pelepasan Grimmjow, Pantera.
Little Nel bertindak sebagai pemandu sorak Ichigo dan mendesak Orihime untuk melakukan hal yang sama. Orihime meneteskan air mata saat melihat Ichigo yang terluka dan mendesaknya tidak hanya untuk menang tetapi untuk tidak memberikan pukulan lagi demi dia.
Hatinya hancur melihat Ichigo menderita. Dia hanya ingin teman-temannya pulang dengan selamat bersama, bukan menjadi pahlawan aksi yang hebat.
Didorong oleh kata-kata tulus tersebut, Ichigo bangkit dan akhirnya mengalahkan Grimmjow, dan mencoba mengevakuasi Las Noches dengan Orihime. Itulah kekuatan cinta di Bleach.